Penulis: Ferlivia Ardanti
-Balesari, 31 Juli 2024-
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) melaksanakan penyuluhan mengenai penguasaan aplikasi BPJS (BPJS Application Mastery) kepada ibu-ibu kader PKK di Balai Desa Balesari. Acara yang berlangsung pada tanggal 31 Juli ini dihadiri oleh sekitar 15 ibu-ibu kader PKK yang sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan ibu-ibu kader PKK dalam menggunakan aplikasi BPJS Kesehatan secara mandiri. Aplikasi ini penting untuk mempermudah akses layanan kesehatan serta administrasi BPJS Kesehatan. Kegiatan dimulai pukul 15.00 WIB dengan sambutan dari Ketua Kader PKK yaitu Ibu Nanik Hemy K. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN UNDIP yang telah memilih topik penyuluhan yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Setelah sambutan, penyuluhan dimulai dengan pemaparan materi oleh mahasiswa KKN. Materi yang disampaikan meliputi cara mengunduh dan menginstal aplikasi BPJS Kesehatan, cara mendaftar dan mengakses akun BPJS, serta cara menggunakan fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi seperti pengecekan status kepesertaan, pendaftaran faskes, dan pengajuan klaim.
Para ibu-ibu kader PKK terlihat sangat antusias dan aktif bertanya mengenai berbagai hal yang mereka temui dalam penggunaan aplikasi BPJS. Selain pemaparan materi, mahasiswa KKN juga menyediakan sesi praktik langsung. Setiap peserta diberi kesempatan untuk mencoba mengoperasikan aplikasi BPJS dengan bimbingan langsung dari mahasiswa KKN. Sesi ini mendapat respons positif dari peserta karena mereka bisa langsung mempraktikkan apa yang telah dipelajari.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan pembagian leaflet kepada ibu-ibu kader PKK yang telah mengikuti penyuluhan. Ketua Tim KKN UNDIP, Oktaf, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif mereka dalam penyuluhan ini.
"Dengan pengetahuan yang telah diberikan, kami berharap ibu-ibu kader PKK dapat menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing dan membantu anggota masyarakat lain dalam memanfaatkan aplikasi BPJS Kesehatan," tutur Oktaf.
Penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan dalam meningkatkan literasi digital dan kesehatan masyarakat di Desa Balesari. Mahasiswa KKN UNDIP berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat selama masa KKN berlangsung.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook